Senin, 12 September 2016

Latihan Soal Menyimpulkan Isi paragraf

1.  Penguasaan  yang  mendalam  mengenai  bahasa merupakan  tolok  ukur  keberhasilan     seorang  wartawan.  Kemahiran  berbahasa  wartawan  akan memudahkannya memanipulasi bahasa sesuai dengan tujuan yang ingin dicapainya. Pilihan kata yang tepat dapat membangkitkan emosi pembaca. Sebaliknya, pilihan kata yang ceroboh dapat menimbulkan reaksi yang tidak diharapkan.

Kesimpulan isi paragraf di atas adalah... .


2. Perlu dilakukan bimbingan bagi anak-anak untuk menggunakan internet secara sehat. Ini dimaksudkan agar anak-anak tidak tergiur dengan janji-janji manis teman-temannya di jejaring sosial. Penggunaan internet sehat juga dimaksudkan agar tidak terjadi kasus negatif bagi anak-anak. Kasus negatif terjadi karena lemahnya pengetahuan akan penggunaan internet secara sehat. Sebaiknya, sekolah bisa menambahkan ekstrakurikuler mengenai cara penggunaan teknologi secara sehat agar mereka memiliki pengetahuan dan bukan larangan.


Kesimpulan isi paragraf di atas adalah... .
 
3.  Manfaat atau fungsi hutan bagi kehidupan manusia secara langsung maupun tidak langsung sangat banyak dan beragam. Hutan sebagai sumber kayu dan hasil hutan lainnya memberikan manfaat ekonomi. Secara tidak langsung hutan akan memberikan pengaruh pada kehidupan di hilirnya. Selain itu, hutan juga mempunyai fungsi perlindungan terhadap air.
 
Kesimpulan isi paragraf di atas adalah... .
 
 
4. Tahu yang sering dikonsumsi mengandung formalin. Formalin dalam tahu 0,0005% kira-kira hanya satu tetes. Walau setetes, formalin tetap berbahaya bagi kesehatan. Selain terdapat dalam tahu, formalin juga dijumpai pada bakso. Makanan lain yang mengandung formalin antara lain mie basah dan kerang basah. Bila seseorang sering mengkonsumsi makanan tesebut, fungsi tubuh akan rusak. Bahkan, akan gagal ginjal atau terjangkit kanker hati.
 
Kesimpulan isi paragraf di atas adalah... .
 
5.  Letusan Gunung Merapi, Senin (1/11), menguak betapa banyak fenomena yang terjadi. Salah satunya adalah asap solfatara atau awan yang terlihat membentuk sebuah gambar tokoh pewayangan, Petruk. Asap itu dikenal dengan nama awan Mbah Petruk. Sekitar lima jam setelah kemunculan awan Mbah Petruk, Gunung Merapi tersebut meletus. Hal seperti itu terulang sampai dua kali.

Kesimpulan isi paragraf di atas adalah... .

6.  Sungai penting untuk kegiatan perikanan. Khususnya, di sungai besar yang menjadi tempat hidup beragam ikan dan hewan lainnya. Sungai besar ini menjadi tempat nelayan mencari mata pencaharian. Manfaat sungai dalam pertanian juga tidak kalah penting, yakni sebagai sumber irigasi. Kawasan-kawasan pertanian yang subur mendapatkan pengairan dari sungai. Belakangan manusia membendung sungai sebagai sumber irigasi dan pembangkit tenaga listrik. Pembuatan bendungan itu sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia.

Kesimpulan isi paragraf di atas adalah... .
 
 7.  Sebuah  negara  perlu  diatur  dengan  sistem  pemerintahan  yang  dianggap  bisa  mengatasi dan  mengayomi masyarakat.  Salah satu sistem pemerintahan  te rsebut  adalah  demokrasi. Negara bisa menggunakannya. Negara yang masyarakatnya berpendidikan cukup,  sistem demokrasi  bisa  memajukan  negara.  Akan  tetapi,  negara  yang  masyarakatnya  masih kurang berpendidikan, demokrasi adalah suatu bencana. 
 
 Kesimpulan isi paragraf di atas adalah... .
 
8. Peringatan Hari Buruh tanggal 1 Mei 2009 akan di isi dengan aksi buruh. Salah satu isu yang akan di angkat adalah masalah tingginya ke-timpangan Jamsostek. Penyediaan Jamsostek hingga saat ini masih jauh dari harapan. Dari 30 juta pekerja di sektor formal di Indonesia, yang terdaftar mengikuti Jamsostek baru 9 juta orang. Kondisi itu menunjukkan masih banyak perusahaan yang mengabaikan kewajibannya. Diperlukan sosialisasi dan tindakan tegas oleh pemerintah terhadap perusahaan yang mengabaikan Jamsostek.

 Kesimpulan isi paragraf di atas adalah... .
 
9Pada umumnya, sakit tenggorokan disebabkan oleh virus. Biasanya, terkait dengan tanda-tanda penyakit saluran napas lainnya. Seperti, hidung tersumbat atau batuk. Kebanyakan sakit tenggorokan dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, untuk membantu agar lebih nyaman ketika sakit, dapat dilakukan dengan minum air hangat yang diberi air perasan jeruk lemon dan madu.
 
Simpulan paragraf tersebut yang tepat adalah ...
 
10.  Tidur merupakan salah satu cara menjaga tubuh agar tetap sehat. Orang yang tidur 8 jam per malam, bisa dipastikan lebih sehat dibandingkan orang yang sering bangun sepanjang malam. Tidur yang baik memulihkan sistem imun. Ketika tidur pulas di malam hari, kadar melatonik meningkat dan memperbaiki imunitas.
 
 Simpulan paragraf tersebut yang tepat adalah ...

Membaca dan Menyimpulkan Isi Paragraf



A. Teori Membaca  
      
     Kegiatan membaca yang Kamu lakukan dalam pembelajaran bahasa Indonesia bermacam-macam, Antara lain 
·         Membaca pemahaman tentang berbagai teks
·         Membaca untuk memahami wacana tulis melalui kegiatan membaca intensif dan membaca memindai
·         Membaca untuk memahami ragam wacana tulis dengan  membaca  nyaring. 
     Dalam  menyimpulkan berita yang akan Kamu tonton dari tv atau Kamu dengarkan  dari radio, Kamu juga dapat berlatih  dengan meminta temanmu untuk membacakan sebuah berita dengan berbagai tema, misalnya tema tentang kesehatan. Setelah  menyimak berita tersebut Kamu  dapat melatih kemampuanmu menyimpulkan juga dengan cara membaca kembali teks berita yang telah dibacakan temanmu  tersebut. Selanjutnya, Kamu harus menentukan pokok-pokok berita dan  menyimpulkannya dengan menggunakan kalimatmu sendiri.  Teks berita yang tersedia yang Kamu tulis  tentu dapat dijadikan sebagai bahan bacaan untuk memahami dan menyimpulkan isi berita tersebut. 

B. Menyimpulkan Isi paragraf
          Kesimpulan atau simpulan merupakan pernyataan berisi fakta,pendapat, atau alasan pendukung mengenai tanggapan terhadap suatu objek. Bisa dikatakan bahwa kesimpulan merupakan pendapat akhir dari suatu uraian yang berupa informasi. Simpulan merupakan ikhtisar atau pendapat terakhir berdasarkan uraian sebelumnya.Simpulan dapat diketahui berdasarkan letak gagasan pokok.Untuk memudahkan menyimpulkan paragraf ,kamu harus mencari ide –ide pokok tiap –tiap paragraf ,kemudian kamu harus meringkas ide tersebut menjadi satu kata yang baik.
          Menyimpulkan isi paragraf mudah dilakukan jika kita tahu caranya. Berikut ini adalah cara atau langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menyimpulkan isi paragraf dengan benar:

1. Membaca paragraf 
          Jika kita akan menyimpulkan suatu paragraf, sebaiknya kita mengerti isi dari   paragraf tersebut terlebih dahulu. Caranya adalah dengan membaca seluruh isi paragraf.

2. Menentukan kalimat utama 
          Setelah membaca paragraf tersebut, tentukanlah kalimat utamanya. Kalimat utama adalah kalimat yang mengandung gagasan utama dari sebuah paragraf. Kalimat utama merupakan kalimat pertama atau terakhir dari suatu paragraf. Gagasan utama adalah pikiran utama atau inti dari sebuah paragraf. Dengan menentukan kalimat utama, kita dapat menyimpulkan isi suatu paragraf.

3. Buatlah kesimpulan
         Setelah menentukan inti dari paragraf, susunlah kalimat dengan baik agar dapat menjadi sebuah kesimpulan yang benar.

Untuk membuat suatu kesimpulan lebih baik dan dapat dimengerti, ada beberapa kriteria atau syarat dalam penulisan kesimpulan:
  • Kesimpulan berupa hasil analisis dari paragraf yang sudah dibaca.
  • Kesimpulan menggambarkan isi dari paragraf.
  • Kesimpulan hanya berisi hal-hal yang ada di paragraf.
    Selain itu, kita juga harus memperhatikan bahasa dan pilihan kata yang digunakan saat menulis kesimpulan. Umumnya, kalimat suatu kesimpulan sama dengan yang terdapat di paragraf. Perbedaannya adalah pada pilihan kata, terutama kata-kata transisi yang cenderung menunjukkan hubungan penegas, misalnya: dengan demikian, jadi, dapat disimpulkan bahwa, dll.
  Untuk penyampaiannya, kesimpulan dapat disampaikan dengan dua cara. Kesimpulan dapat disampaikan dalam bentuk paragraf atau poin-poin


Contoh:
 Pendengar setia  ... di setiap iklan rokok, tercantum peringatan tentang risiko gangguan kesehatan yang mungkin dialami oleh perokok. Gangguan kesehatan itu di antaranya adalah dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi, dan gangguan kehamilan dan janin. Selain itu, salah satu penyakit yang erat kaitannya dengan rokok adalah penyakit paru obstruktif menahun.
Dampak rokok pada umumnya disebabkan asap rokok. Asap rokok dapat menimbulkan radang kronik pada pipa saluran pernapasan. Hal itu akan mengakibatkan selaput lendir pipa saluran pernapasan menyempit. Udara yang keluar masuk pipa pernapasan tidak lancar sehingga pasien merasa sesak napas. Keluhan sesak napas menandakan bahwa proses merokok telah berjalan bertahun-tahun. Diperkirakan 80 sampai 90 persen perokok mempunyai risiko terkena penyakit paru obstruktif menahun. Selain disebabkan rokok, penyakit paru obstruktif menahun juga dapat disebabkan oleh faktor genetik, infeksi, dan polusi udara.
 Dampak rokok tidak hanya dialami oleh perokok saja. Akan tetapi, juga dialami orang yang berada di sekitarnya. Mengapa demikian? Karena walaupun tidak ikut merokok, namun orang di sekitar perokok tersebut tetap menghirup asap rokok yang terbawa udara. Orang-orang yang menghirup asap rokok tanpa merokok secara langsung disebut perokok pasif 

Kesimpulan  
 Di setiap iklan rokok tercantum peringatan gangguan kesehatan terhadap perokok. Dampak rokok pada umumnya disebabkan asap rokok. Oleh sebab itu, perokok pasif pun dapat terkena dampaknya. 


Rabu, 07 September 2016

Pengertian, Jenis Drama dan Unsur-Unsurnya

Pengertian Drama

     
Drama sendiri berasal dari bahasa Yunani, yaitu draomai yang berarti berbuat, bertindak, dan sebagainya. Drama dapat diartikan sebagai suatu perbuatan atau tindakan. Secara umum, pengertian drama merupakan suatu karya sastra yang ditulis dalam bentuk dialog dan dengan maksud dipertunjukPementasan naskah drama dapat dikenal dengan istilah teater.       
             


               Drama juga dapat dikatakan sebagai cerita yang diperagakan di panggung berdasarkan sebuah naskah. Pada umumnya pengertian drama adalah semua bentuk tontonan atau pertunjukkan yang mengandung cerita yang ditontonkan atau dipertunjukkan di depan khalayak umum.

Sejarah Drama
          Drama sudah menjadi tontonan sejak zaman dahulu. Nenek moyang kita sudah pernah memainkan drama sejak ribuan tahun yang lalu. Terdapat sebuah bukti tertulis yang dapat dipertanggungjawabkan yang mengungkapkan bahwa drama sudah ada pada abad kelima SM. Hal ini didasarkan pada temuan naskah drama kuno di Yunani. Penulisnya yaitu Aeschylus yang hidup antara tahun 525-456 SM. Isi ceritanya berupa persembahan kepada dewa-dewa.
         Di Indonesia, sejarah lahirnya drama ini juga tidak jauh berbeda dengan kelahiran drama di Yunani. Drama di Indonesia juga diawali dengan upacara keagamaan yang diselenggarakan pada zaman dahulu oleh para pemuka agama.


Jenis-Jenis Drama
           Ada beberapa jenis drama tergantung dari dasar yang digunakannya.
A. Jenis drama berdasarkan penyajian kisah drama
    
  • Tragedi: drama yang bercerita tentang kesedihan.
  • Komedi: drama yang bercerita tentang komedi yang penuh dengan kelucuan.
  • Tragekomedi: perpaduan antara kisah drama tragedi dan komedi.
  • Opera: drama yang dialognya dengan cara dinyanyikan dan diiringi musik.
  • Melodrama: drama yang dialognya diucapkan dan dengan diiringi musik.
  •  Farce: drama yang menyerupai dagelan, namun tidak sepenuhnya drama tersebut dagelan.
  • Tablo: jenis drama yang lebih mengutamakan gerak,  para pemainnya tidak  mengucapkan
  •      suatu dialog, namun dengan melakukan berbagai gerakan.
  • Sendratari: gabungan antara seni drama serta seni tari.
  •  
    B. Berdasarkan dari sarana pementasannya, pembagian jenis drama antara lain:
    • Drama Panggung: drama yang sepenuhnya dimainkan dipanggung.
    • Drama Radio: drama radio tidak seperti biasanya. Drama ini tidak dapat dilihat, tepai hanya dapat didengerkan oleh penikmatnya saja dengan melalui radio.
    • Drama Televisi: hampir sama dengan drama panggung, namun drama televisi tidak dapat diraba.
    • Drama Film: drama film menggunakan media layar lebar serta biasanya dipertunjukkan di bioskop.
    • Drama Wayang: drama yang diiringi dengan pagelaran wayang.
    • Drama Boneka: para tokoh drama tidak dimainkan oleh aktor manusia sungguhan, tetapi digambarkan dengan boneka yang dimainkan beberapa orang.
    C. Jenis drama berdasarkan ada atau tidaknya naskah drama
    • Drama Tradisional: yaitu drama yang tidak menggunakan naskah.
    • Drama Modern: yaitu drama yang menggunakan naskah.

    Unsur-Unsur Intrinsik Drama
    Berikut unsur-unsur intrinsik drama :
    1. Tema merupakan ide pokok atau sebuah gagasan utama dalam cerita drama.
    2. Alur yaitu jalan cerita dari pertunjukkan drama dimulai pada babak pertama sampai babak terakhir.
    3. Tokoh drama terdiri atas tokoh utama dan tokoh pembantu. Tokoh utama disebut juga dengan primadona sedangkan peran pembantu disebut dengan figuran.
    4. Watak merupakan perilaku yang diperankan oleh si tokoh drama tersebut. Watak protagonis adalah salah satu jenis watak dan protagonis adalah berwatak baik. Sedangkan watak antagonis merupakan watak yang jahat.
    5. Latar adalah gambaran tempat, waktu, serta situasi yang terjadi dalam kisah drama yang berlangsung.
    6.  Amanat drama merupakan pesan yang disampaikan dari pengarang cerita drama tersebut kepada penonton. Amanat drama dapat disampaikan dengan melalui peran para tokoh drama tersebut.
    Ciri-ciri Drama
    1. Seluruh cerita drama berbentuk dialog, baik tokoh dan juga narator. Inilah ciri utama dalam naskah dialog, semua ucapan ditulis dalam bentuk teks.
    2. Dialog dalam drama tidak menggunakan tanda petik ("..."). Hal ini karena dialog drama bukan sebuah kalimat langsung. Oleh karena itu, naskah drama sendiri tidak menggunakan tanda petik.
    3. Naskah drama sendiri dilengkapi dengan sebuah petunjuk tertentu yang harus dilakukan pada tokoh yang pemeran bersangkutan. Petunjuk tersebut ditulis dalam tanda kurung atau dapa juga dengan menggunakan jenis huruf yang berbeda dengan huruf pada dialog.
    4. Naskah drama terletak diatas dialog atau disamping kiri dialog. 


    Mengutip dari Sumber: Azmi Azhar